sebagian besar porang untuk memenuhi kebutuhan ekspor. selama berabad abad lamanya negara jepang dan juga cina terdaftar sebagai komunitas tujuan ekspor terbesar.
porang biasanya diolah oleh masyarakat menjadi bahan makanan pokok pengganti nasi, yang katanya lebih banyak memiliki kandungan zat yang lebih bagus di bandingkan dengan beras.
setelah ubi porang di olah menjadi beras porang,nilai jual dari ubi porang harganya sangat mahal dimana perkilo bisa mencapai harga 160 ribu.
beras dari ubi porang sekarang ini hanya dikonsumsi oleh para kalangan elit saja, seperti halnya pejabat juga para artis.
selain diolah menjadi beras memiliki berkualitas, porang pun sering dijadikan bahan utama pembuatan mie.
sebagian lagi, porang dijadikan tepung, kosmetik, obat hingga jadi penjernih airbersih.
sebagai pengetahuan, tanaman porang perkembangbiakannya bisa dilakukan secara vegetatif maupun generatif.
secara umum, teknik perkembang biakan tanaman porang saat ini dapat dilakukan dengan beberspa cara-cara berikut:
1. perkembangbiakan dengan bintil atau katak
katak adalah bintil berwarna cokelat kehitaman berbentuk
muncul pada pangkal atau tangkai dedaunan tanaman porang.katak dikumpulkan pada saat
panen lalu kemudian ubi porang disimpan hingga memasuki masa tanam saat musim hujan untuk ditanam pada lahan yang siap di tanami.
2. perkembangbiakan dengan biji atau buah
dalam jangka waktu empat tahun, tanaman porang mampu menghasilkan bibit yang akan berubah menjadi buah atau biji untuk di jadikan bibit.satu tongkol porang biasanya memiliki biji mencapai 250 butir lebih, itu dapat digunakan sebagai bahan bibit porang dengan teknik disemaikan terlebih dahulu.
3. perkembangbiakan dengan umbi
untuk umbi sendiri biasanya berukuran kecil, yang diperoleh melalui hasil pengurangan saat tanaman yang sudah berkembang sudah terlalu rapat sehingga perlu untuk dikurangi supaya perkembanganya baik.
hasil dari pengurangan itu dapat di dikumpulkan sehingga bisa untuk selanjutnya di tanam lagi yang bisa dimanfaatkan sebagai bibit.
No comments:
Post a Comment